Donald Trump: Joe Biden Bawa AS ke Perang Dunia III
WASHINGTON, iNews.id - Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengecam keputusan penggantinya, Joe Biden, yang akan mengirim bom klaster ke Ukraina. Trump menyebut keputusan itu menyeret AS ke Perang Dunia III.
"(Biden) Seharusnya berusaha mengakhiri perang serta menghentikan kematian dan kehancuran mengerikan disebabkan oleh pemerintahan yang tidak kompeten," kata Trump, di platform media sosial Truth Social, seperti dilaporkan kembali RT, Rabu (12/7/2023).
Presiden ke-45 AS itu menegaskan penggunaan amunisi tandan sangat membahayakan penduduk sipil. Pasalnya tak semua bom kecil yang terlepas dari induknya meledak saat serangan. Bom-bom yang tak meledak itu bisa bertahan hingga puluhan tahun. Saat konflik berakhir, bom yang mungkin terkubur di tanah itu bisa meledak.
"(Bom yang tak meledak) Akan membunuh dan melukai laki-laki, perempuan, dan anak-anak Ukraina yang tidak bersalah selama beberapa dekade mendatang (setelah perang berakhir)," kata Trump.
Dia juga menyinggung pernyataan Biden dalam wawancara dengan CNN pada akhir pekan lalu. Saat itu Biden mengatakan, AS terpaksa mengirim bom klaster karena kehabisan peluru artileri konvensional 155 mm.