Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tak Kirim Delegasi AS ke KTT G20, Trump Tuduh Afsel Langgar HAM soal Pembunuhan Warga Kulit Putih
Advertisement . Scroll to see content

Donald Trump Rombak Pentagon, Promosikan Pejabat yang Pernah Sebut Obama Teroris

Rabu, 11 November 2020 - 09:00:00 WIB
Donald Trump Rombak Pentagon, Promosikan Pejabat yang Pernah Sebut Obama Teroris
Gedung Departemen Pertahanan AS (Pentagon) di Washington DC. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Patel pernah bekerja sebagai pembantu utama legislator Devin Nunes, seorang anggota Partai Republik pro-Trump yang mengetuai Komite Intelijen DPR AS. Saat bekerja untuk Nunes, Patel membantu membuat memo yang menuduh FBI dan Departemen Kehakiman AS berlaku bias terhadap Trump.

Setelah kepergian Esper, penasihat kebijakan tertinggi Pentagon juga mengundurkan diri. Jabatan itu diisi oleh Anthony Tata, seorang pensiunan brigadir jenderal Angkatan Darat AS yang pernah menyebut Obama sebagai “seorang pemimpin teroris”.

Bandara Ngurah Rai, Bali (Foto: Instagram I Gusti Ngurah Rai Airport)

Perombakan tersebut tampaknya menjadi upaya terakhir Trump memenuhi janji kampanye yang masih belum terpenuhi menjelang era kekuasaannya berakhir pada 20 Januari 2021. Upaya Itu termasuk kemungkinan memerintahkan penarikan penuh pasukan AS dari Afghanistan.

Perwakilan Elissa Slotkin, seorang Demokrat yang menjabat sebagai pejabat senior Pentagon dalam pemerintahan Obama, meminta Miller untuk menempatkan kepentingan keamanan nasional di atas kesetiaan kepada Trump.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut