Drone Tak Dikenal Terbang di Sekitar Instalasi Minyak dan Gas, Denmark Waspada
KOPENHAGEN, iNews.id - Drone atau pesawat tanpa awak ilegal terdeteksi beredar di dekat salah satu instalasi minyak dan gas lepas pantai di Laut Utara, Denmark.
Informasi itu disampaikan TotalEnergies TTEF.PA pada Kamis (29/9/2022). Aktifitas drone tak berizin itu telah diamati sejak Rabu (28/9/2022).
"Ada pengamatan aktivitas pesawat tak berawak yang tidak sah di ladang minyak dan gas Halfdan B di Laut Utara," kata seorang juru bicara dalam sebuah komentar tertulis.
Denmark, seperti negara-negara lain di kawasan itu, meningkatkan tingkat keamanannya untuk sektor listrik dan gas. Langkah ini diambil setelah beberapa negara mengatakan dua jaringan pipa Rusia ke Eropa yang memuntahkan gas ke Laut Baltik telah diserang.
"Kami telah mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan prosedur keamanan kami dan sedang berdialog dengan pihak berwenang," kata jubir itu lagi.
Sebelumnya, penjaga pantai Swedia menemukan kebocoran gas keempat pada jaringan pipa Nord Stream yang rusak. Kerusakan ditemukan pada awal pekan ini.
Juru bicara penjaga pantai Jenny Larsson kepada surat kabar Svenska Dagbladet seperti dilansir dari Reuters pada Kamis (29/9/2022) mengatakan, dua dari empat kerusakan pipa berada di zona ekonomi eksklusif Swedia. Sementara dua lubang lainnya berada di zona ekonomi eksklusif Denmark.
Jaringan pipa Nord Stream yang mengalirkan gas dari Rusia ke Eropa, bocor. Beberapa kalangan menduga Rusia berada di balik kebocoran itu, namun dibantah oleh Moskow.
Nord Stream 1 telah melaporkan penurunan tekanan yang signifikan yang disebabkan oleh kebocoran gas di kedua jalur pipa gasnya. Sementara Nord Stream 2 menyatakan bahwa penurunan tekanan yang tajam terjadi pada jalur A pada Senin (26/9/2022) lalu.
Editor: Umaya Khusniah