Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kecelakaan Pajero Tabrak Motor di Rawamangun, Pengemudi Mobil dan Pemotor Tewas
Advertisement . Scroll to see content

Duh, Ibu Ini Tega Kunci Anaknya yang Terpapar Covid di Bagasi Mobil agar Tak Tertular

Sabtu, 08 Januari 2022 - 08:28:00 WIB
Duh, Ibu Ini Tega Kunci Anaknya yang Terpapar Covid di Bagasi Mobil agar Tak Tertular
Seorang guru di AS tega mengunci anaknya yang terpapar Covid-19 di bagasi mobil (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

HOUSTON, iNews.id - Seorang perempuan di Houston, Texas, Amerika Serikat, tega mengunci putranya yang terpapar Covid-19 di bagasi mobil. Ironisnya, pelaku merupakan guru SMP yang seharusnya memberikan contoh positif dalam memperlakukan anak.

Kepolisian Houston mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap perempuan bernama Sarah Beam (42) itu pada Jumat (7/1/2022) atas tuduhan melakukan kejahatan yang bisa membahayakan anak-anak.

Diketahui, Beam membawa putranya, berusia 13 tahun, ke pusat tes Covid-19 di Stadion Pridgeon untuk pemeriksaan lanjutan pekan ini. Karena tak ingin tertular virus corona, guru bahasa Inggris itu mengunci putranya di bagasi mobil sedan.

Ulah Beam disaksikan langsung oleh Bevin Gordon, direktur layanan kesehatan untuk sekolah distrik, yang langsung melaporkannya ke polisi.

"Menyaksikan Beam membuka kunci pintu bagasi dan mendapati anak berusia 13 tahun itu telungkup di dalamnya," kata Gordon, dikutip dari RT, Sabtu (8/1/2022).

Sementara itu dokumen pengadilan menyebutkan, Beam membela diri karena berusaha menghindari paparan Covid-19 dari anaknya sehingga memintanya berada di bagasi.

Terkait insiden ini Beam, yang bekerja guru bahasa Inggris di sebuah sekolah negeri, dibebastugaskan sementara sambil menunggu pemeriksaan polisi.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut