Elon Musk Yakin Rusia Akan Gunakan Nuklir untuk Pertahankan Krimea, Singgung Hawaii
WASHINGTON, iNews.id - Elon Musk kembali melontarkan pernyataan terkait perang Rusia dan Ukraina di Twitter. Bos Tesla dan SpaceX itu menegaskan Rusia akan mempertahankan Semenanjung Krimea, wilayah Ukraina yang dicaplok pada 2014, bahkan jika perlu menggunakan senjata nuklir.
Menurut Musk, Rusia memandang Krimea sebagai bagian integral dari wilayahnya. Upaya Ukraina dan negara Barat untuk merebutnya kembali bisa berakhir dengan perang nuklir.
“Jika Rusia dihadapkan pada pilihan, kehilangan Krimea atau menggunakan nuklir dalam perang, mereka akan memilih yang terakhir,” kata Musk, Senin (17/10/2022).
Pernyataan itu disampaikan menjawab pertanyaan dari netizen soal potensi perang nuklir dalam konflik Ukraina.
“Kita telah menjatuhkan sanksi/menghambat Rusia dengan semua cara yang mungkin.... Suka atau tidak, Krimea benar-benar dilihat sebagai bagian inti oleh Rusia. Krimea juga sangat penting bagi keamanan nasional Rusia, karena itu adalah pangkalan angkatan laut mereka. Dari sudut pandang mereka, kehilangan Krimea seperti (AS) kehilangan Hawaii dan Pearl Harbor," ujarnya, lagi.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky beberapa kali menegaskan akan merebut kembali Krimea serta empat wilayahnya yang direbut Rusia.