Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Fasilitas Nuklir Rahasia Diserang Israel, Iran: Tak Mungkin Tanpa Bantuan IAEA!
Advertisement . Scroll to see content

Embargo Berakhir, Iran: Kami Akan Lebih Banyak Jual daripada Beli Senjata

Senin, 19 Oktober 2020 - 18:35:00 WIB
Embargo Berakhir, Iran: Kami Akan Lebih Banyak Jual daripada Beli Senjata
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Iran, Saeed Khatibzadeh, mengatakan Teheran akan lebih banyak menjual daripada membeli senjata setelah embargo berakhir. (foto: ISNA)
Advertisement . Scroll to see content

TEHERAN, iNews.id - Iran memproyeksikan akan lebih banyak menjual daripada membeli senjata setelah berakhirnya embargo senjata PBB yang diberlakukan hampir satu dekade.

Embargo penjualan senjata ke Iran akan berakhir secara bertahap mulai Minggu ini di bawah ketentuan resolusi PBB yang berisi kesepakatan nuklir 2015 antara Iran dan sejumlah kekuatan dunia.

"Mulai hari ini, Republik Islam (Iran) dapat memperoleh senjata dan peralatan yang diperlukan dari sumber mana pun tanpa batasan hukum, dan hanya berdasarkan kebutuhan pertahanannya," kata Kementerian Luar Negeri Iran dalam pernyataan yang diunggah di Twitter.

Negara pimpinan Presiden Hassan Rouhani itu berpendapat, di bawah ketentuan kesepakatan 2015—yang dilakukan dengan AS, Cina, Inggris, Prancis, Jerman, Rusia, dan Uni Eropa—pencabutan embargo senjata itu berlaku dengan sendirinya tanpa diperlukan syarat lain.

Penjualan senjata Iran bukan untuk perang...

Iran menegaskan mereka akan lebih aktif memasok persenjataan ke negara lain, akan tetapi Teheran enggan mengungkap proyeksi ekspor senjata ke negara mana saja.

"Sebelum menjadi pembeli di pasar senjata, Iran memiliki kemampuan untuk memasok negara lain," kata juru bicara Kemlu Iran, Saeed Khatibdzadeh dikutip dari AFP, Senin (19/10/2020).

Saeed menyebut program penjualan senjata Iran bertujuan untuk menjaga perdamaian dan melindungi kepentingan dalam domestik negara. Pernyataan itu menyindir langkah AS memasok senjata ke Arab Saudi yang memimpin koalisi militer di Yaman memerangi pemberontak Houthi.

"Tentu saja, Iran tidak seperti Amerika Serikat yang presidennya berusaha menjual senjata mematikan untuk membantai rakyat Yaman," tambahnya.

Iran mampu menciptakan senjata mandiri...

Pencabutan embargo senjata memungkinkan Iran untuk membeli dan menjual peralatan militer termasuk tank, kendaraan lapis baja, pesawat tempur, helikopter dan artileri berat.

Saeed menegaskan Iran akan bertanggung jawab dalam penjualan senjata ke negara lain berdasarkan perhitungannya sendiri.

Menteri Pertahanan Iran, Amir Hatami, mengatakan rencana ekspor senjata oleh negaranya menjadi penegasan bawah negara Teluk itu memiliki kemandirian dan kemampuan menciptakan alat pertahanan dalam negeri yang berkualitas.

"Perang Iran-Irak pada 19800-an mengajarkan kami pentingnya kemandirian dan memproduksi 90 persen kebutuhan pertahanan kita secara lokal, ujarnya.

Editor: Arif Budiwinarto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut