Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anggota Parlemen Israel Nyaris Baku Hantam Bahas RUU Hukuman Mati bagi Tahanan Palestina
Advertisement . Scroll to see content

Gawat, Menhan Israel Sebut Negaranya Bisa Serang Iran

Rabu, 27 Juli 2022 - 15:04:00 WIB
Gawat, Menhan Israel Sebut Negaranya Bisa Serang Iran
Benny Gantz sebut Israel mungkin serang Iran terkait program nuklir (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

TEL AVIV, iNews.id - Menteri Pertahanan (Menhan) Israel Benny Gantz blak-blakan, negaranya bisa menyerang Iran, terkait program nuklir negara itu. Dia berdalih program nuklir Iran sebagai permasalahan global.

“Iran merupakan masalah global. Ini bukan hanya masalah bagi Israel,” kata Gantz, kepada stasiun televisi Israel, Channel 13, Selasa kemarin, seperti dilaporkan kembali RT.

“Kami bisa secara serius merusak dan menunda (program) nuklir,” ujarnya lagi, saat ditanya apakah Israel akan menunda kemajuan yang dicapai Iran untuk membuat bom atom atau bahkan menghancurkannya.

Dia juga mengkritik kesepakatan nuklir Iran tahun 2015 yang disebut Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA). Amerika Serikat (AS), di bawah kepemimpinan Donald Trump, keluar dari kesepakatan itu pada 2018 disertai dengan memberlakukan kembali sanksi yang memukul perekonomian Iran.

Sementara itu Iran merespons dengan meningkatkan pengayaan uranium ke level di atas batas kesepakatan JCPOA, membuka peluang bagi negara itu untuk membuat senjata nuklir. Meski demikian Iran membantah menggunakan program nuklirnya untuk senjata, melainkan sebatas untuk energi.

Menurut Gantz, kesepakatan nuklir itu merupakan perjanjian buruk yang hanya menunda sementara ambisi Iran membuat senjata nuklir. Di sisi lain, lanjut dia, jika JCPOA kembali berjalan, sanksi terhadap Iran akan dicabut. Dampaknya Iran akan mampu mengembangkan ekonomi dan melegitimasi kembali program nuklir di kemudian hari.

Gantz juga skeptis apakah Presiden Joe Biden akan membawa kembali AS ke kesepakatan yang juga diteken lima negara, yakni Rusia, China, Prancis, Jerman, dan Inggris itu.

“Saat ini saya tidak melihat indikasi besar tentang itu,” katanya, meski ada kemungkinan ke arah tersebut.

Lebih lanjut Gantz yakin militernya punya kemampuan untuk menyerang reaktor nuklir Iran. Mantan perdana menteri Ehud Barak pernah mengatakan Israel tak punya kemampuan itu.

Dalam tulisan di majalah Time yang terbit Senin lalu, Barak menyebut Israel memang berhasil menghancurkan penelitian nuklir Irak dan Suriah pada 1981 dan 2007, namun tidak dengan Iran.

“Baik Israel maupun AS bisa beroperasi di atas langit Iran menargetkan lokasi atau instalasi ini dan itu lalu menghancurkannya. Tapi begitu Iran menjadi negara ambang nuklir secara de facto, serangan semacam ini tidak bisa menunda Iran untuk beralih ke nuklir. Memang, dalam kondisi tertentu itu mungkin mempercepat mereka untuk merakit bom serta dijadikan legitimasi atas dasar mempertahankan diri,” kata Barak.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut