Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kabar Duka, Sutradara Palestina Mohammad Bakri Meninggal Dunia
Advertisement . Scroll to see content

Gereja Tertua di Gaza Tempat Mengungsi Ratusan Orang Dibom Israel, 8 Orang Tewas

Jumat, 20 Oktober 2023 - 14:18:00 WIB
Gereja Tertua di Gaza Tempat Mengungsi Ratusan Orang Dibom Israel, 8 Orang Tewas
Gereja Ortodoks Yunani di Gaza dibom Israel menewaskan sedikitnya 8 orang yang mengungsi di dalamnya (Foto: WAFA via Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Sebelum serangan terjadi Al Jazeera juga mewawancarai pengungsi di gereja tersebut, Walaa Sobeh. Dia dan keluarganya mengungsi ke gereja tersebut karena rumah mereka hancur dibombardir Israel. 

Sejak pertempuran pecah pada 7 Oktober, gereja tersebut sudah menjadi tempat pengungsian bagi ratusan orang, bukan hanya bagi penduduk Gaza yang beragama Kristen tapi juga Muslim.

Sobeh sempat menghubungi kerabatnya yang berada di Gaza utara untuk mengungsi ke gereja tersebut.

Saint Porphyrius merupakan gereja Ortodoks Yunani yang tumbuh di lingkungan kelompok Muslim. Selama puluhan tahun kehadiran mereka bisa diterima, bahkan saling membantu jika terjadi perang antara para pejuang di Gaza dengan Israel.

Saat Islamofobia marak di banyak negara pasca-serangan Hamas ke Israel pada 7 Oktober lalu, Gereja Ortodoks Yunani ini tetap setia bersama para pejuang.

“Kami di sini menjalani siang hari, tidak yakin apakah bisa bertahan sampai malam. Namun yang meringankan penderitaan kami adalah semangat rendah hati dan kehangatan dari semua orang di sekitar kami,” kata Sobeh. 

Dia mendapat dukungan sangat besar dari para pendeta dan orang-orang lain di gereja yang secara sukarela, tanpa kenal lelah, sepanjang waktu membantu keluarga-keluarga yang kehilangan tempat tinggal.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut