Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Gerombolan Bersenjata Serang Madrasah di Kamp Pengungsi Rohingya, 7 Orang Tewas

Jumat, 22 Oktober 2021 - 15:12:00 WIB
Gerombolan Bersenjata Serang Madrasah di Kamp Pengungsi Rohingya, 7 Orang Tewas
Para pengungsi Rohingya di Bangladesh kini harus berhadapan dengan ancaman kekerasan yang meningkat sejak kematian salah satu pemimpin mereka, Mohib Ullah. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

DHAKA, iNews.id – Gerombolan bersenjata menyerang sebuah madrasah di lingkungan kamp pengungsi Muslim Rohingya di perbatasan Bangladesh-Myanmar, Jumat (22/10/2021). Akibatnya, tujuh orang meninggal dunia dan beberapa lainnya luka-luka. 

Menurut keterangan polisi, para penyerang menembak para korban dan menikam yang lainnya dengan pisau.

Pembantaian itu terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di kamp-kamp yang menampung lebih dari 900.000 pengungsi Rohingyadari Myanmar. Situasi panas itu menyusul kematian Mohib Ullah, seorang pemimpin komunitas Rohingya yang ditembak orang tak dikenal di luar kantornya, tiga minggu lalu.

Dalam serangan hari ini, empat orang tewas seketika. Sementara tiga korban jiwa lainnya meninggal di sebuah rumah sakit di Kamp Balukhali. Polisi tidak menjelaskan secara perinci berapa banyak orang yang terluka akibat aksi keji gerombolan itu.

“Kami menangkap satu penyerang segera setelah insiden itu,” ujar kepala batalyon polisi bersenjata di wilayah itu, Shihab Kaisar Khan, kepada wartawan, dikutip kembali Alarabiyah.

Menurut dia, polisi menyita pistol, enam butir peluru, dan sebilah pisau dari tangan pelaku.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut