Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kapal Pengungsi Rohingya Terbalik di Perairan Malaysia-Thailand, Ratusan Orang Hilang
Advertisement . Scroll to see content

Gerombolan Bersenjata Serang Madrasah di Kamp Pengungsi Rohingya, 7 Orang Tewas

Jumat, 22 Oktober 2021 - 15:12:00 WIB
Gerombolan Bersenjata Serang Madrasah di Kamp Pengungsi Rohingya, 7 Orang Tewas
Para pengungsi Rohingya di Bangladesh kini harus berhadapan dengan ancaman kekerasan yang meningkat sejak kematian salah satu pemimpin mereka, Mohib Ullah. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Sejak kematian Mohib Ullah, banyak aktivis Rohingya memilih bersembunyi. Beberapa kalangan menyalahkan kelompok Arakan Rohingya Salvation Army (ARSA) atas pembunuhan itu.

ARSA adalah kelompok militan di balik serangan terhadap pasukan keamanan Myanmar pada 2017 yang memicu tindakan keras militer dan eksodus massal 740.000 Rohingya ke Bangladesh. Namun, ARSA membantah tuduhan itu.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut