Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penikaman di Taiwan Tewaskan 3 Orang, Pelaku Sempat Bakar Apartemen dan Kendaraan
Advertisement . Scroll to see content

Hadapi Ancaman China, Taiwan Bikin Kapal Selam Sendiri

Jumat, 20 November 2020 - 14:50:00 WIB
Hadapi Ancaman China, Taiwan Bikin Kapal Selam Sendiri
Presiden Tsai Ing Wen berada di kapal selam Angkatan Laut Taiwan buatan Belanda (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

TAIPEI, iNews.id - Taiwan mulai membuat kapal selam pertama produksi dalam negeri pada Selasa pekan depan. Ini merupakan kapal selam pertama dari delapan yang ditargetkan.

Pembuatan kapal selam secara mandiri ini merupakan proyek yang telah lama diperdebatkan di dalam negeri, namun akhirnya disetujui seiring meningkatnya ancaman dari China yang memiliki peralatan militer lebih modern.

Taiwan saat ini memiliki empat kapal selam, dua di antaranya merupakan peninggalalan Perang Dunia II.

Kapal selam pertama buatan dalam negeri ditargetkan mulai beroperasi pada akhir 2024.

Juru bicara kantor kepresidenan Taiwan Xavier Chang mengatakan, proyek ini merupakan bagian dari rencana modernisasi militer serta mewujudkan kemandirian di bidang pertahanan yang dicanangkan Presiden Tsai Ing Wen.

"Ini merupakan tonggak baru dalam rencana pembuatan kapal selam nasional," kata Chang, seraya menambahkan Tsai akan menghadiri upacara dimulainya proyek kapal selam, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (20/11/2020).

Taiwan menghadapi tekanan yang semakin kuat dari China ditandai dengan meningkatkan aktivitas militer di perbatasan laut dan udara. China masih menganggap Taiwan sebagai salah satu provinsinya.

Bentuk tekanan yang semakin meningkat adalah provokasi pesawat-pesawat tempur China yang terkadang sampai memasuki zona identifikasi pertahanan udara Taiwan.

Teranyar, berdasarkan informasi dari Kementerian Pertahanan Nasional, pesawat tempur anti-kapal selam Y-8 serta pesawat perang elektronik Y-8 memasuki zona identifikasi pertahanan udara Taiwan (ADIZ) pada Selasa pagi.

Taiwan menerbangkan jet tempur hampir 3.000 kali sepanjang tahun ini sebagai respons atas 1.700 kali upaya penyusupan China.

Menteri pertahanan Taiwan bulan lalu mengatakan, negara menganggarkan hampir 900 juta dolar AS untuk mengerahkan kekuatan udara melawan serangan China.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut