Helikopter Militer Filipina Jatuh, 6 Tentara Tewas
Puluhan ribu orang dievakuasi di seluruh wilayah Visayas, termasuk sebagian Luzon selatan dan Mindanao utara, menjelang badai yang merendam rumah-rumah dan menyebabkan banjir yang meluas.
Petugas informasi Provinsi Cebu, Ainjeliz Orong, mengatakan jumlah korban di wilayahnya melonjak tiba-tiba, dari 3 yang dilaporkan sebelumnya.
“Upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut dan masih banyak orang hilang dan tidak diketahui keberadaannya,” kata Orong, seperti dukutip dari Reuters, Rabu (5/11/2025).
Banjir di Kota Cebu juga telah mereda pada Selasa, namun listrik masih padam di banyak tempat serta layanan telekomunikasi terputus.
Video terverifikasi yang beredar di media sosial menunjukkan dahsyatnya embusan angin disertai derasnya banjir di jalanan, membuat mobil-mobil hanyut seperti mainan, kemudian bertumpukan di sudut jalan. Banyak kendaraan yang juga terbalik di jalanan.
Topan Kalmaegi diperkirakan akan meninggalkan Filipina pada Rabu atau paling lambat Kamis dini hari.
Editor: Anton Suhartono