Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Presiden Suriah Ahmad Al Sharaa Ogah Berdamai dengan Israel, Ini Alasannya
Advertisement . Scroll to see content

Hubungan Trump-Putin (2): Tiba-Tiba Mengaku Tak Saling Kenal

Senin, 16 Juli 2018 - 15:32:00 WIB
Hubungan Trump-Putin (2): Tiba-Tiba Mengaku Tak Saling Kenal
Presiden AS Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

AS merupakan satu dari sekitar 28 negara yang mengusir diplomat Rusia terkait kasus ini. Trump mengusir 60 diplomat Rusia dari AS pada 27 Maret.

Negara Barat menuding Rusia sebagai pelaku upaya pembunuhan terhadap Skripal karena senjata kimia yang digunakan, Novichok, dikembangkan oleh Uni Soviet dan pernah digunakan saat Perang Dunia II.

Barat khawatir penggunaan senjata terlarang ini kembali marak. Tak hanya mengusir diplomat, AS juga menutup kantor konsulat Rusia di Seattle. Langkah AS ini diikuti oleh sekutunya, yakni Prancis, Jerman, Polandia dan Italia.

Gerakan ini merupakan aksi diplomatik terkoordinasi paling luas yang dilakukan oleh AS dan sekutunya untuk melawan Rusia selama bertahun-tahun. Namun, Rusia menepis tuduhan tersebut.

7. Trump Ingin Rusia Kembali ke G7

Pada April, Trump menghubungi Putin untuk memberi selamat atas kemenangan Putin dalam Pemilu Rusia. Trump juga mengisyaratkan ingin bertemu Putin, bahkan di saat Rusia dan AS bentrok terkait isu krisis di Suriah serta serangan zat kimia terhadap Sergei Skripal.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut