Imigran Afghan Pelaku Penembakan Tentara Garda Nasional AS Mantan Pekerja CIA, Apa Motifnya?
Keterkejutan Washington dan Spekulasi Publik
Trump menyebut serangan ini bisa terkait dengan efektivitas Garda Nasional yang mempersempit ruang gerak pelaku kriminal di Washington DC. Namun belum ada bukti konkret yang mendukung asumsi tersebut.
“Ini ancaman terorisme, dan dilakukan karena mereka sangat efektif,” kata Trump.
Pernyataan ini memicu perdebatan politik antara kubu yang menganggap insiden ini sebagai bukti ancaman besar dari imigran berisiko tinggi, dan kubu lain yang menilai komentar Presiden terlalu dini tanpa hasil investigasi jelas.
Misteri yang Belum Terjawab
Dengan satu korban tewas, satu terluka kritis, dan pelaku yang memiliki sejarah unik dalam jaringan intelijen AS, investigasi FBI diperkirakan akan berfokus pada:
Sementara publik menuntut jawaban, kasus ini membuka kembali diskusi mengenai bagaimana AS menangani imigran dari zona perang, terutama mereka yang pernah bekerja dalam operasi sensitif.
Penembakan dekat Gedung Putih ini bukan hanya tragedi, tapi juga cermin retaknya sistem yang selama ini dianggap kokoh. Misteri seputar Rahmanullah Lakanwal mungkin membutuhkan waktu lama untuk terkuak—namun satu hal pasti, Washington kini tidak bisa lagi mengabaikan risiko yang mungkin datang dari mereka yang dulu dianggap sekutu.
Editor: Anton Suhartono