India Unjuk Kekuatan, Terbangkan Jet Tempur Buatan Prancis di Dekat Perbatasan China
"Rafale telah menjalani latihan intensif yang terintegrasi dengan armada tempur lain termasuk uji tembak senjata canggih," demikian pernyataan Kemhan India dikutip dari AFP, Selasa (22/9/2020) dinihari.
Menteri Pertahanan India, Rajnath Singh, menyebut pengoperasian jet Rafale sebagai pesan kuat untuk musuh-musuh New Delhi. Pembelian jet Rafale, kata Rajnath, merupakan salah satu dari sejumlah peningkatan alat pertahanan negara guna menangkal potensi ancaman dari musuh.
Militer China dan India sempat terlibat bentrokan pada Juni lalu di wilayah perbatasan di Ladakh, Himalaya, yang menyebabkan 20 tentara India meninggal dunia. Sedangkan China meskipun mengakui ada tentaranya yang jadi korban namun tidak mengungkap berapa jumlahnya.
Insiden itu memicu ketengangan dua negara di wilayah perbatasan semakin memanas. China menempatkan serta membangun struktur yang diyakini sebagai basis militer di Lembah Galwan, sedangkan India menambah kehadirna tentara serta peralatan tempur lainnya seperti mobil peluncur rudal di sepanjang sungai Galwan.
Editor: Arif Budiwinarto