Infografis Pembunuhan Jurnalis Rusia Daria Dugina Tak Bisa Dimaafkan
MOSKOW, iNews.id – Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov menegaskan pembunuhan Daria Dugina, putri ideolog yang juga guru Presiden Vladimir Putin, Alexander Dugin, tak bisa dimaafkan.
Menurut Lavrov, pembunuhan Daria sebagai kejahatan barbar. Penyelidikan kasus pembunuhan jurnalis sekaligus pengamat politik itu akan segera rampung. Dinas intelijen Rusia FSB menyebut terduga pelaku adalah agen intelijen Ukraina.
“Tidak ada belas kasihan yang akan diberikan atas hasil penyelidikan kepada orang-orang yang terlibat dan para pelaku kejahatan ini,” ujarnya.
Daria tewas setelah mobil yang dinaikinya meledak pada Sabtu (20/8/2022) malam. Pelaku menempel bahan peledak tepat di kolong mobil tepat di bawah bangku pengemudi.
Editor: Anton Suhartono