Ingin Israel Terus Perang di Gaza, Menteri Radikal Smotrich Tolak Damai dengan Hamas
"Saya sangat yakin, sebagian besar masyarakat menolak upaya untuk mengubah perdebatan ini menjadi perang saudara yang penuh kebencian dan perpecahan," ujarnya.
Dia menyoroti mengenai kesepakatan pertukaran tahanan, di mana tak semua sandera Israel dikembalikan. Pada gencatan senjata tahap pertama, Hamas akan membebaskan 33 sandera yakni perempuan, anak-anak, dan orang lanjut usia.
Kabinet Israel pada Kamis (16/1/2025) melakukan pemungutan suara apakah menyetujui atau tidak kesepakatan tersebut.
Partai Zionis Religius pimpinan Smotrich mempertimbangkan untuk mengundurkan diri dari koalisi pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu jika kalah.
Sebelumnya, menteri sayap kanan radikal lainnya Itamar Ben Gvir juga mengancam akan mundur dari kabinet Netanyahu.
Editor: Anton Suhartono