Iran Bantah Kirim Rudal Hipersonik ke Houthi Yaman untuk Serang Israel
Sehari setelah meluncurkan rudal balistik ke Israel, militer Houthi mengungkap bahwa rudalnya itu merupakan jenis hipersonik atau bisa melesat jauh di atas kecepatan suara. Dengan kecepatan itu, sistem pertahanan sulit untuk mencegatnya.
Iran pada tahun lalu Iran memamerkan rudal balistik hipersonik pertama buatan dalam negeri. Rudal itu diberi nama Fattah.
Sementara itu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengancam bahwa Houthi akan membayar mahal atas serangan tersebut. Rudal tersebut mengejutkan Israel, memaksa warga di beberapa kota, termasuk Tel Aviv, berbondong-bondong ke tempat-tempat perlindungan.
Meski rudal jatuh di area terbuka dan hanya menyebabkan kebakaran lahan, serangan tersebut melukai sembilan orang. Para korban bukan terkena langsung serangan rudal, melainkan dampak dari kepanikan saat menuju tempat perlindungan.
Editor: Anton Suhartono