Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Israel Beri Syarat Negara yang Bisa Kirim Pasukan Penjaga Perdamaian ke Gaza, Apa Itu?
Advertisement . Scroll to see content

Israel-Hamas Disebut Tunda Negosiasi, Mediator Masih Jauh dari Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Rabu, 25 September 2024 - 15:25:00 WIB
Israel-Hamas Disebut Tunda Negosiasi, Mediator Masih Jauh dari Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza
Pasukan Israel terus menggempur Gaza di tengah memanas dan meluasnya konflik di Timur Tengah, September 2024. (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON DC, iNews.id - Para mediator dalam perundingan antara Israel dan gerakan Hamas Palestina masih jauh dari kesepakatan gencatan senjata seperti sebelumnya. Itu dikarenakan kedua pihak menunda negosiasi. 

Hal itu terungkap lewat laporan ABC News yang mengutip sejumlah pejabat senior AS. Laporan itu mengatakan, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kini menjadi makin keras kepala untuk tetap melanjutkan perang. Sementara pertemuan tingkat tinggi antara Israel dan Amerika Serikat (selaku mediator Israel) sekarang tidak berjalan produktif.

ABC News menyebutkan, di lain pihak, pemimpin politik Hamas Yahya Sinwar juga mustahil menerima klausul perjanjian dari Israel yang menuntut penyerahan kekuasaan atas Jalur Gaza. Pemerintah Israel pun menyatakan kekhawatiran serius atas keinginan Hamas untuk menambahkan pembebasan tahanan Palestina sebagai persyaratan perjanjian tersebut.

Media AS itu juga melaporkan, salah satu alasan Washington DC belum memberikan versi final perjanjian gencatan senjata Gaza alotnya proses penyusunan proposal yang dapat disetujui kedua belah pihak. Dikatakan pula bahwa itu hanyalah satu faktor yang memicu kebuntuan negosiasi.

Media AS sebelumnya melaporkan, Presiden AS Joe Biden telah menginstruksikan para pejabatnya untuk mempersiapkan dan menyampaikan proposal perjanjian yang terbaik dan bersifat final untuk kesepakatan gencatan senjata di Jalur Gaza serta pembebasan tawanan Israel.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut