Jumlah Korban Meninggal akibat Covid-19 di AS Tembus 100.000 Orang
WASHINGTON, iNews.id - Jumlah korban meninggal akibat virus corona di Amerika Serikat menembus 100.000 orang, Rabu waktu setempat atau Kamis (28/5/2020) pagi WIB.
Berdasarkan penghitungan Universitas Johns Hopkins, sebagaimana dikutip dari AFP, hingga pukul 2200 GMT, jumlah korban meninggal di AS mencapai 100.047 orang. Ini berarti virus corona hanya butuh 4 bulan untuk merenggut 100.000 nyawa di AS, terhitung sejak awal mula laporan kasus.
Angka tersebut semakin mengukuhkan AS sebagai negara dengan kasus kematian akibat Covid-19 tertinggi di dunia.
Sementara itu jumlah orang terinfeksi di AS mencapai 1,69 juta orang, juga yang tertinggi di dunia.
Ketua DPR AS Nancy Pelosi sempat menghentikan konferensi pers untuk mengenang korban meninggal akibat virus jahat yang menurut dia sudah mencapai jumlah mengejutkan ini.
Sebelumnya Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut Amerika merupakan pusat wabah baru Covid-19, namun perhatian diberikan ke Amerika Latin dengan jumlah penmbahan kasus yang drastis.
Meski jumlah korban meninggal di AS mencapai 100.000, namun penambahan jumlah hariannya sudah menurun, yakni dalam 3 hari berturut-turut di bawah 700 kasus.
Brasil melaporkan jumlah kasus kematian harian tertinggi di dunia untuk hari kelima berturut-turut hingga Rabu, mendorong jumlah korban menjadi 24.512, dengan kasus infeksi melonjak hingga lebih dari 390.000 orang.
Editor: Anton Suhartono