Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Amerika Bakal uji Coba Senjata Nuklir, Ini Komentar Pedas Iran
Advertisement . Scroll to see content

Kapal Filipina Diganggu 3 Penjaga Pantai China, AS Pasang Badan

Jumat, 19 November 2021 - 21:41:00 WIB
Kapal Filipina Diganggu 3 Penjaga Pantai China, AS Pasang Badan
Ned Price (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

WASHINGTON, iNews.id - Amerika Serikat (AS) kembali menegaskan sikapnya membela Filipina terkait sengketa perairan Laut China Selatan dengan China. Dalam insiden terbaru pada Selasa lalu, dua kapal Filipina ditembak water cannon oleh kapal Penjaga Pantai China saat akan mengantar kebutuhan logistik untuk tentara yang bertugas di Beting Thomas 2.

Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price memperingatkan China dengan menegaskan negaranya berdiri di samping Filipina di tengah eskalasi yang mengancam perdamaian dan stabilitas kawasan.

"(China) Seharusnya tidak mengganggu aktivitas Filipina yang legal di zona ekonomi eksklusif," kata Price, dikutip dari Reuters, Jumat (19/11/2021).

AS, lanjut dia, mendukung Filipina dalam menegakkan hukum kelautan internasional. Dia mengingatkan China bahwa Filipina memiliki kerja sama pertahanan dengan AS. Serangan bersenjata terhadap kapal Filipina di Laut China Selatan bisa saja mengaktifkan komitmen tersebut.

"Amerika Serikat sangat percaya bahwa tindakan RRT (Republik Rakyat China) yang menegaskan klaim maritim Laut China Selatan yang ekspansif dan melanggar hukum merusak perdamaian dan keamanan di kawasan," ujarnya.

Filipina mengecam tindakan tiga kapal Penjaga Pantai China yang membokade dan menembakkan water cannon ke arah dua kapal logistik yang sedang berlayar menuju beting di Laut China Selatan yang diduduki Filipina.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut