Profil Karim Ahmed Khan, Hakim ICC yang Diburu Rusia karena Perintahkan Tangkap Putin
Pendidikan Karim Ahmed Khan
Dia memperoleh gelar LLB dan AKC dari King's College London. Dia juga sempat mengambil program doktoral di Wolfson College di Universitas Oxford sebagai kandidat Doktor (D.Phil.) dalam bidang hukum. Sayangnya, dia tidak menyelesaikan pendidikannya dan tidak memiliki gelar Doktor.
Karier Karim Ahmed Khan
Khan terpilih sebagai Penuntut Mahkamah Pidana Internasional (ICC) pada sidang ke-19 Majelis Negara Pihak Statuta Roma di New York, Amerika Serikat (AS) pada 12 Februari 2021. Dia pun dilantik pada 16 Juni 2021.
Namun jauh sebelum itu, Khan telah lama memulai kariernya di bidang hukum. Khan pernah menjadi asisten Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Dia juga pernah menjabat sebagai Penasihat Khusus pertama dan Kepala Tim Investigasi PBB untuk mempromosikan pertanggungjawaban atas kejahatan yang dilakukan oleh Da'esh/ISIL di Irak (UNITAD) antara 2018-2021.
UNITAD didirikan berdasarkan resolusi Dewan Keamanan 2379 (2017), untuk mempromosikan upaya pertanggungjawaban atas genosida, kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan perang yang dilakukan oleh Da'esh/ISIL.
Khan juga pernah menjadi pengacara dan Penasihat Ratu Inggris lantaran pengalaman profesionalnya lebih dari 25 tahun sebagai pengacara hukum pidana internasional dan hak asasi manusia.