Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Topan Fungwong Mengamuk di Filipina, Jutaan Orang Dievakuasi
Advertisement . Scroll to see content

Kata Lockdown Jadi Populer akibat Virus Korona, Ini Artinya

Jumat, 13 Maret 2020 - 16:49:00 WIB
Kata Lockdown Jadi Populer akibat Virus Korona, Ini Artinya
Lokasi tujuan wisata di Roma, Italia, sepi setelah pembatasan aktivitas warga akibat virus korona (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

Singapura sejauh ini mengonfirmasi 178 kasus virus korona, 96 di antaranya sembuh. Malaysia mengumumkan 158 kasus, 32 di antaranya sembuh, dan Thailand 70 kasus 34 di antaranya sembuh dan 1 meninggal.

Meski demikian, negara-negara tersebut menerapkan seleksi ketat untuk menerima pendatang, termasuk warganya yang baru pulang dari wilayah dengan kasus virus korona tinggi. Biasanya pendatang yang baru masuk akan dikarantina selama 14 hari, sesuai masa inkubasi virus korona.

Indonesia juga memiliki kebijakan lain soal lockdown. Sejauh ini belum ada opsi untuk melakukan isolasi.

Hal itu ditegaskan Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 yang juga Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto.

Menurut dia, lockdown ada positif dan negatifnya. Dia menjelaskan lockdown yang dilakukan Jepang terhadap kapal pesiar Diamond Princess menunjukkan ragam dampak. Setelah diisolasi, penularan Covid-19 di kapal tersebut justru meningkat cepat.

Hal itu karena dengan isolasi akses kedatangan dan kepergian individu tertutup, sehingga angka penularan virus terhadap masyarakat akan meningkat.

Selain itu pergerakan pemerintah akan terganggu dengan status lockdown.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut