Kelompok Militan Serang Hotel di Somalia Gunakan Bom Mobil dan Tembaki Tamu
MOGADISHU, iNews.id - Sebuah hotel di Mogadishu, Somalia, menjadi target serangan bom bunuh diri menggunakan mobil oleh kelompok militan, Minggu (31/1/2021). Belum diketahui pasti jumlah korban tewas dalam insiden tersebut.
Pelaku menggunakan mobil dipenuhi bahan peledak lalu meledakkan diri. Pelaku lainnya memasuki hotel dan melepaskan tembakan ke tamu dan staf.
Kelompok militan Al Shabaab mengaku bertanggung jawab atas serangan di Hotel Afrik yang berada di jalan Kilometer 4 itu, dalam siaran di stasiun radio yang dikelola mereka, Al Andalus.
Disebutkan, anggotanya masuk hotel setelah terjadi bom bunuh diri.
"Operasi martir oleh para mujahidin berlangsung di Hotel Afrik yang digunakan para pejabat pemerintahan," bunyi keterangan.
Saksi mata menggambarkan kuatnya ledakan dari bom mobil.
"Sebuah mobil yang sedang melaju tiba-tiba meledak di dekat hotel dan pos pemeriksaan. Ledakan itu mengguncangkan kami, diikuti tembakan senjata," kata seorang saksi yang juga penjaga toko, Ali Abdulahi, dikutip dari Reuters, Senin (1/2/2021).
Saksi mata lain menggambarkan kepanikan di dalam hotel saat ledakan mengguncang.
"Ledakan itu membuat hotel berguncang saat kami sedang duduk-duduk dan mengobrol. Kami panik, bingung," kata saksi mata, Ahmed Nur, seraya menambahkan dia melarikan diri melalui tangga.
Tak lama setelah serangan pasukan keamanan mengepung lokasi tersebut, memicu baku tembak yang hebat.
Petugas juga memperketat pengamanan di lokasi itu termasuk memeriksa setiap mobil yang menuju bandara.
Juru bicara kepolisian Somalia Sadik Ali mengatakan, banyak tamu dan staf hotel dievakuasi dari Hotel Afrik.
“Pasti ada korban karena para militan memulai serangan dengan bom mobil bunuh diri ke tembok. Operasi masih berlangsung, nanti akan diketahui korban jiwa,” katanya.
Sejauh ini belum ada keterangan yang diberikan pejabat Somalia atau misi penjaga perdamaian Uni Afrika (AU).
Editor: Anton Suhartono