Kisah Pria Jepang yang Pacaran Selama 1 Tahun dengan Kecoak
Kesukaannya dengan serangga itu berawal dari rasa cintanya terhadap alam. Sementara kebiasaan memakan serangga sudah dilakukan sejak kecil.
Dalam wawancara dengan Asian Boss, Shinohara mengungkap, meskipun sudah tertarik dengan serangga sejak kecil, kesukaannya itu baru diungkap saat berusia 19 tahun.
Setelah Organisasi Pangan dan Pertanian PBB, FAO, mempromosikan untuk mengonsumsi serangga demi mendukung ketahanan pangan, Shinohara jadi semakin suka dengan serangga.
Dia menjelaskan, banyak serangga yang sebenarnya layak dikonsumsi. Dia ingin mematahkan kesalahpahaman orang tentang rasa daging dan bagian tubuh lain dari serangga.
Menurut dia, rasa dari serangga bergantung pada makanan hewan itu. Sebagai contoh, ulat yang memakan bunga sakura rasanya seperti kue beras.