Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Nah, Kedubes Azerbaijan di Kiev Hancur akibat Terkena Rudal Ukraina bukan Rusia
Advertisement . Scroll to see content

Konflik di Perbatasan, Pasukan Azerbaijan Dilaporkan Terus Maju dan Gempur Armenia

Selasa, 13 September 2022 - 10:55:00 WIB
Konflik di Perbatasan, Pasukan Azerbaijan Dilaporkan Terus Maju dan Gempur Armenia
Tentara Azerbaijan dalam posisi siap tempur (ilustrasi) (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

YEREVAN, iNews.id –  Bentrokan kembali meletus antara tentara Armenia dan Azerbaijan di perbatasan kedua negara. Pihak Armenia mengklaim, militer Azerbaijan terus bergerak maju dan menggempur pasukannya.

“Musuh terus menggunakan artileri, mortir, pesawat tak berawak, dan senjata kecil kaliber besar. Serangan dilakukan terhadap fasilitas militer dan fasilitas infrastruktur sipil,” ucap Juru Bicara Kementerian Pertahanan Armenia, Aram Torosyan, seperti dikutip kantor berita Sputnik, Selasa (13/9/2022).

“Di beberapa daerah, unit Azerbaijan telah mengambil tindakan untuk memajukan posisi mereka. Pertempuran terus berlanjut. Angkatan Bersenjata Armenia memberikan respons yang proporsional dan menjalankan tugas tempur mereka secara penuh,” kata Torosyan.

Sebelumnya, Yerevan menyatakan bahwa militer Azerbaijan menembaki wilayah Armenia pada Senin (12/9/2022) malam menggunakan artileri dan drone. Sementara Baku menyebut justru militer Armenia yang menembaki posisi pasukan Azerbaijan di perbatasan, sehingga memicu bentrokan. 

Kementerian Pertahanan Azerbaijan juga melaporkan adanya kerugian di pihaknya dalam bentrokan terbaru antara kedua negara bekas Soviet itu.

Konflik Armenia dengan Azerbaijan sudah berlangsung sejak runtuhnya Uni Soviet pada dekade 1990-an. Namun, perselisihan itu mengalami eskalasi hingga kedua negara terlibat perang pada akhir 2020. 

Kala itu, Yerevan dan Baku berebut menguasai wilayah Nagorno-Karabakh di Azerbaijan yang disengketakan, menyebabkan lebih dari 6.000 orang tewas hanya dalam beberapa minggu. Keduanya akhirnya sepakat untuk gencatan senjata menyusul negosiasi yang ditengahi oleh Rusia pada tahun yang sama.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut