Korea Utara Siap Luncurkan Kapal Selam Baru Pembawa 3 Rudal Balistik

SEOUL, iNews.id – Korea Utara dilaporkan telah merampungkan pembangunan kapal selam baru. Kendaraan bawah laut itu diyakini mampu membawa setidaknya tiga rudal balistik. 

“Korea Selatan dan AS yakin, Korea Utara telah menyelesaikan pembangunan (kapal selam) yang mereka ungkap pada 2019,” demikian kantor berita Yonhap melaporkan, mengutip secara anonim sejumlah pejabat Korsel yang mengetahui masalah tersebut.

Baca Juga

Inilah Kerajaan Eswatini, yang Rajanya Poligami Gila-gilaan hingga 70 Istri

Pada 2019, media milik Pemerintah Korut memang sempat merilis sebuah foto yang memperlihatkan Pemimpin Korut, Kim Jong Un, sedang memeriksa pembangunan kapal selam. “Korea Utara dapat menguji coba rudal balistik di kapal selam itu, setelah peluncurannya,” kata Yonhap dilansir kembali Korean Herald.

Kapal selam itu diyakini mengadopsi model kelas Romeo era Uni Soviet yang telah dimodifikasi. Kendaraan tersebut dibangun di Galangan Kapal Sinpo Selatan yang terletak pantai timur Korut. Kota pelabuhan Sinpo menjadi markas bagi armada kapal selam Korea Utara.

Baca Juga

Ternyata Ini Rudal Balistik Korut yang Diuji Coba, Bisa Bawa Hulu Ledak 2,5 Ton

Menurut Yonhap, Korut juga membangun kapal selam yang lebih besar yang dapat membawa rudal balistik canggih, merujuk pada rudal Pukguksong-4 (yang terungkap pada 2020) dan Pukguksong-5 (yang terungkap pada tahun ini).

Sementara, rudal Pukguksong-3 telah diuji pada Oktober 2019.

Baca Juga

Korut Tembakkan 2 Rudal Balistik, AS: Ancaman bagi Tetangga dan Masyarakat Internasional

Kamis (8/4/2021) lalu, situs 38 North menyebutkan, Korea Utara bisa jadi sedang mempersiapkan peluncuran kapal selam rudal balistik baru atau; uji coba rudal balistik yang diluncurkan oleh kapal selam. Asumsi tersebut muncul berdasarkan gambar satelit yang ditinjau media itu.

Namun, tidak menutup kemungkinan juga Pyongyang sekadar menjalankan perawatan umum terhadap alutsistanya itu.

Korea Utara menguji rudal balistik kapal selam pertamanya pada 2015, ketika Kim Jong Un mengawasi peluncuran tersebut. Negara komunis itu terakhir kali melakukan uji coba rudal balistik yang diluncurkan kapal selam dengan Pukguksong-3 pada 2019. 

Editor: Ahmad Islamy Jamil