Korea Utara Uji Coba Drone Bawah Air Berkemampuan Nuklir, Peringatan untuk AS
Sebelumnya stasiun televisi pemerintah Korut menayangkan uji coba ledakan atmosfer yang juga dipantau otoritas AS dan Korea Selatan. Namun saat itu senjata bawah air yang diuji coba belum teridentifikasi.
Haeil dalam bahasa Korea berarti tsunami. Drone terbaru ini pertama kali diuji pada Maret 2023 yang kemampuannya bisa menyerang ke wilayah musuh secara senyap.
Kemampuan nuklirnya bisa menghancurkan pangkalan-pangkalan atau pelabuhan musuh serta kelompok penyerang AL. Serangan Haeil-5-23 menimbulkan gelombang radioaktif dahsyat dampak dari ledakan bawah air.
Uji coba Haeil-5-23 ini berlangsung beberapa hari setelah Korut meluncurkan rudal hipersonik jarak menengah berbahan bakar padat yang memicu kecaman AS, Korsel, dan Jepang.
Angkatan Laut AS, Korsel, dan Jepang menggelar latihan gabungan rutin selama 3 hari yang berlangsung hingga Rabu (17/1/2024). Latihan tersebut melibatkan kapal induk AL AS USS Carl Vinson. Latihan itu bertujuan meningkatkan respons terhadap ancaman serangan nuklir dan rudal Korut.
Editor: Anton Suhartono