Korsel Tolak Pernyataan Presiden China Xi Jinping soal Menjajah Korut
Anggota parlemen oposisi Korsel mendesak pemeritah memanggil duta besar China di Seoul untuk menjelaskan soal pernyataan Xi itu.
"Setelah pertempuran yang berat, angkatan bersenjata China dan DPRK (Korut) mengalahkan lawan yang bersenjata lengkap dan mematahkan mitos bahwa militer AS tidak terkalahkan," kata Xi, dalam pidatonya, seperti dilaporkan Global Times, media Partai Komunis China.
Pada Oktober 1950, pasukan China melintasi perbatasan Korut di Sungai Yalu untuk melawan pasukan koalisi PBB yang dipimpin AS.
Menurut klaim China, sekitar 200.000 pasukannya tewas dalam Perang Korea, namun data AS menyebutkan 900.000 orang.
Perang Korea berakhir dengan kesepakatan gencatan senjata pada 1953. Secara teknis, Korut dan Korsel masih berstatus perang hingga saat ini karena belum meneken perjanjian damai.
Editor: Anton Suhartono