Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza
Advertisement . Scroll to see content

Laki-Laki Kekar Bikin KO Penumpang Kereta gara-gara Tertidur di Bahunya

Minggu, 27 Agustus 2023 - 17:37:00 WIB
Laki-Laki Kekar Bikin KO Penumpang Kereta gara-gara Tertidur di Bahunya
Seorang penumpang kereta bawah tanah Kota New York mengamuk dan membuat KO seorang pria yang duduk di sebelahnya dan tertidur di bahunya. (Foto: tangkapan layar video/Twitter)
Advertisement . Scroll to see content

NEW YORK, iNews.id – Seorang penumpang kereta bawah tanah Kota New York mengamuk dan membuat KO seorang pria yang duduk di sebelahnya. Pelaku yang berbadan kekar itu memukul korban gara-gara korban tertidur di bahunya. 

Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan pelaku berteriak dan mengumpat kepada penumpang yang duduk di depannya. Beberapa detik kemudian, dia berdebat dengan penumpang yang duduk di sebelahnya.

“Tidurlah di tempat lain... Tutup mulutmu!” teriak pelaku kepada korban.

Saat pria yang mengantuk itu membisikkan tanggapannya, pelaku menjadi gelisah dan melayangkan sikunya ke wajah korban beberapa kali. Hal itu membuat penumpang yang mengantuk tidak sadarkan diri selama beberapa detik.

Beberapa saat kemudian, seorang laki-laki yang tampaknya teman korban, melompat dan meninju pelaku. Perkelahian berlanjut selama beberapa menit dan penumpang lain yang duduk di kereta segera meninggalkan tempat kejadian.

New York Post melansir, menurut pihak berwenang, pertengkaran itu terjadi pada Selasa (22/8/2023) sekitar pukul 05.30 waktu New York. Adapun lokasi kejadian berada di kereta F arah utara saat dalam perjalanan menuju Stasiun Forest Hills 71st Avenue. 

Pelaku memarahi korban dengan menggunakan bahasa Spanyol dan Inggris, karena tidak terima dirinya dijadikan bantalan untuk tidur.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut