Lantang, Mantan Perwira AS Sebut Negaranya Terlibat Genosida di Gaza
Diserang Drone Israel di Laut Malta
Beberapa bulan lalu, Wright ikut berlayar dalam kapal Conscience di bawah bendera FFC. Kapal tersebut diserang drone Israel di perairan Malta, membuatnya gagal melanjutkan pelayaran menuju Gaza. Wright berada di dalam kapal saat serangan itu terjadi.
Namun pengalaman tersebut tak menyurutkan tekadnya. Baginya, tindakan Israel di laut lepas merupakan pelanggaran hukum internasional sekaligus bentuk penculikan terhadap para aktivis.
“Mereka menahan orang-orang di perairan internasional dan membawa mereka ke tempat yang tidak mereka inginkan. Itu tindakan ilegal dan tidak manusiawi,” tuturnya.
Wright menegaskan, dukungan politik dan militer AS terhadap Israel telah menjadikannya komponen langsung dalam kejahatan kemanusiaan di Gaza.
Dia menyerukan agar pemerintah Washington menghentikan pengiriman bantuan senjata dan meninjau kembali hubungan strategisnya dengan Tel Aviv.
“Pemerintah saya tidak bisa terus mengklaim membela hak asasi manusia sambil mempersenjatai penindasan,” katanya lantang.
Editor: Anton Suhartono