Lorde Batalkan Konser di Tel Aviv karena Bela Palestina, Israel Kesal
WELLINGTON, iNews.id – Penyanyi pop Selandia Baru Lorde membatalkan konsernya di Tel Aviv, Israel. Dia mengikuti masukan dari para aktivis internasional untuk memboikot negara itu sebagai protes atas pendudukan Israel atas Palestina.
Atas pembatalan itu, Duta Besar Israel untuk Selandia Baru Itzhak Gerberg, berencana menemui Lorde. Dalam surat terbukanya, Gerberg menyayangkan keputusan itu. Pemboikotan kepada Israel juga disbutnya sebagai permusuhan dan sikap intoleran.
"Saya mengundang Anda untuk bertemu secara pribadi untuk mendiskusikan tentang Israel," kata Gerberg, sebagaimana tertulis di laman Facebook Kedubes Israel, dikutip dari Reuters, Rabu (27/12/2017).
Sejauh ini belum ada respons atau komentar dari pihak Lorde, apakah dia akan memenuhi permintaan dari duta besar Israel atau tidak.
Perempuan berusia 21 tahun itu rencananya akan menggelar konser di Tel Aviv pada Juni 2018 sebagai bagian dari tur global untuk mempromosikan album keduanya, Melodrama.