Mahasiswi India Dilarang Ikut Ujian Nasional karena Tolak Lepas Jilbab
Perempuan 24 tahun itu menjawab tidak akan melepas jilbabnya karena bertentangan dengan keyakinan agama.
"Dia mulai berdebat dengan saya lalu berkonsultasi dengan petugas perempuan senior yang berdiri di sampingnya," katanya.
Setelah itu, seorang pengawas laki-laki memintanya menunjukkan telinga untuk mencocokkan identitas pada foto itu.
"Saya akhirnya setuju menunjukkan telinga dan meminta mereka mengarahkan saya ke toilet sehingga saya bisa membuka jilbab dengan leluasa. Mereka menolak membawa saya ke kamar kecil. Membuka jilbab di depan umum bertentangan dengan kepercayaan saya karena ada banyak pria di sana," tuturnya.
Petugas kemudian tidak mengizinkan masuk ruang ujian.
Soudagar menjelaskan, di aturan yang tercantum dalam situs web tidak disebutkan soal aturan berpakaian. "Tidak ada apa pun tentang jilbab atau pakaian," katanya.
Sementara itu seorang pejabat senior Direktorat Pendidikan Tinggi di Panaji mengatakan, "Tidak hanya jilbab, 'mangalsutra' (kalung suci yang dikenakan oleh perempuan Hindu yang sudah menikah) atau aksesori lainnya juga tidak boleh digunakan untuk mencegah kecurangan."
Kasus ini masih didalami petugas berwenang.
Editor: Anton Suhartono