Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mantan PM Malaysia Najib Razak Dinyatakan Bersalah terkait Penyalahgunaan Dana Rp9,5 Triliun
Advertisement . Scroll to see content

Malaysia Lockdown Total, 55.000 Polisi Dikerahkan untuk Awasi Warga

Sabtu, 29 Mei 2021 - 18:42:00 WIB
Malaysia Lockdown Total, 55.000 Polisi Dikerahkan untuk Awasi Warga
Bendera Malaysia (ilustrasi). (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

KUALA LUMPUR, iNews.id – Pemerintah Malaysia mengerahkan 55.000 anggota Polisi Diraja Malaysia (PDRM) sepanjang pelaksanaan lockdown total mulai 1 Juni nanti. Pemberlakuan lockdown total atau karantina wilayah secara penuh sepanjang paruh pertama bulan depan itu menyusul lonjakan kasus infeksi Covid-19 yang mengkhawatirkan di negeri jiran.

“Sebelumnya, kekuatan polisi (yang dikerahkan selama lockdown sejak 12 Mei 2021)  37.000 orang,” kata Menteri Dalam Negeri Malaysia, Hamzah Zainudin, dalam jumpa pers di Putrajaya, Sabtu (29/5/2021).

Menyusul pengumuman pelaksanaan lockdown total di seluruh negeri selama 14 hari mulai 1 hingga 14 Juni, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Malaysia telah mengambil langkah-langkah tambahan. Tujuannya adalah untuk memastikan aspek penegakan dan pematuhan SOP dilaksanakan secara efektif.

Kemendagri juga telah menggerakkan sebanyak 15.000 anggota lagi dari lembaga-lembaga yang lain sehingga menjadikan jumlah kekuatan tambahan keseluruhan sebanyak 70.000 personel.

“Walau bagaimanapun, KDN (Kemendagri) bersedia untuk menambah jumlah anggota jika diperlukan melalui PDRM, Imigrasi (JIM), Maritim Malaysia (APMM), relawan (RELA), ESCOMM dan lain-lain untuk penugasan tersebut,” ujar Zainudin.

Selain itu, Kemendagri Malaysia melalui PDRM juga akan meningkatkan jumlah blokade jalan atau sekatan jalan raya (SJR) di seluruh negara kepada lebih 800 titik dibandingkan dengan hampir 600 titik pada saat sekarang.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut