Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mengenang Antasari Azhar, Jaksa Pertama Jabat Ketua KPK yang Gigih Berantas Korupsi
Advertisement . Scroll to see content

Mantan PM Malaysia Najib Razak Ingin Ikut Pemilu Lagi meski Dijerat Kasus Megakorupsi

Minggu, 19 September 2021 - 13:03:00 WIB
Mantan PM Malaysia Najib Razak Ingin Ikut Pemilu Lagi meski Dijerat Kasus Megakorupsi
Najib Razak ingin ikut pemilu Malaysia lagi pada 2023 (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Najib menegaskan, setiap politikus membutuhkan parlemen untuk beraktualisasi dan itu akan menjadi tujuannya.

"Setiap politikus yang ingin memainkan peran akan menginginkan kursi di parlemen," tuturnya.

Naiknya Ismail Sabri ke kursi perdana menteri memicu kekhawatiran dari para oposisi. Pasalnya para pemimpin partai UMNO yang menghadapi dakwaan bisa memperoleh keringanan hukuman.

Ismail menggantikan Muhyiddin Yassin bulan lalu yang mengundurkan diri karena tidak lagi mendapat dukungan dari mayoritas parlemen. Muhyiddin dianggap gagal menangani pandemi Covid-19 yang dampaknya mengguncang perkonomian.

Dia dan Ismail menjadi perdana menteri Malaysia yang tak dipilih melalui pemilihan umum, melainkan karena pendahulunya mengundurkan diri. Muhyiddin menggantikan Mahathir Mohammad yang mundur pada 2020 setelah terjadi konflik di internal koalisi Pakatan Harapan, terutama dengan Anwar Ibrahim.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut