Menang Pemilu, PM Inggris Boris Johnson Temui Ratu Elizabeth II

LONDON, iNews.id - Perdana Menteri Inggris Boris Johnson melanggengkan jabatan setelah partainya Partai Konservatif memenangkan pemilu parlemen, Jumat (13/12/2019).

Partai Kosnervatif meraih 364 kursi dari total 650 di parlemen. Ini merupakan kemenangan terbesar bagi Konservatif sejak kepemimpinan si Tangan Besi Margeret Tahtcher pada 1980-an.

Baca Juga

Azerbaijan Ragu Gabung Pasukan Internasional Gaza, Apa Alasannya?

Setelah kemenangan bersejarah ini, pria yang pernah menjabat sebagai wali kota London dan menteri luar negeri Inggris itu mengunjungi Istana Buckingham untuk bertemu Ratu Elizabeth II. Ratu biasanya akan meminta perdana menteri baru untuk membentuk pemerintahan setelah pemilu.

Hasil pemilu ketiga kali dalam hampir 5 tahun ini juga menandakan kemenangan pribadi bagi Johnson yang berjuang mengampanyekan keluarnya Inggris dari Uni Eropa atau Brexit.

Konservatif memang sudang diprediksi unggul dalam pemilu berdasarkan jajak pendapat sejak beberapa pekan lalu. Namun perolehan suara ini sangat mengejutkan.

Hasil ini berarti Konservatif merebut puluhan kursi yang diduduki Partai Buruh.

"Kita harus memahami gempa apa yang sekarang sudah kita buat," kata Johnson, dikutip dari Press Association.

Dia memiliki waktu hingga 5 tahun untuk memerintah sampai berkewajiban mengadakan pemilihan lagi.

Sementara itu bagi Partai Buruh ini merupakan hasil terburuk sejak 1935, yakni kehilangan 59 kursi menjadi 203. Pemimpin Partai Buruh Jeremy Corbyn mengakui hasil ini sebagai malam yang sangat mengecewakan.

Dia mengatakan akan mengundurkan diri dan tidak akan memimpin partai dalam pemilu berikutnya yang dijadwalkan pada 2024.

Editor: Anton Suhartono