Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pesawat Angkatan Laut Meksiko Jatuh di Amerika, 5 Tentara dan Warga Sipil Tewas
Advertisement . Scroll to see content

Mengira Kamera Sudah Mati, Senator Perempuan Ini Telanjang Dada saat Rapat di Zoom

Kamis, 04 Juni 2020 - 19:59:00 WIB
Mengira Kamera Sudah Mati, Senator Perempuan Ini Telanjang Dada saat Rapat di Zoom
Senator Meksiko bertelanjang dada saat rapat di Zoom karena mengira kameranya sudah mati (Foto: CEN)
Advertisement . Scroll to see content

MEXICO CITY, iNews.id - Seorang perempuan anggota senat Meksiko malu bukan kepalang setelah terlihat bertelanjang dada saat rapat menggunakan aplikasi konferensi video Zoom.

Politikus bernama Martha Lucia Micher (66) itu mengira kamera di laptopnya sudah dinonaktifkan saat mengikuti rapat online bersama anggota Partai Pergerakan Regenerasi Nasional, pejabat Bank of Mexico, dan jurnalis, pada 29 Mei lalu. Saat dia berganti pakaian sehingga tubuh bagian atasnya terlihat.

Rupanya ada peserta rapat yang menangkap momen tersebut dengan screenshot lalu menyebarkannya di media sosial hingga menjadi viral.

Micher meminta maaf atas kejadian tersebut serta menuduh ada pihak yang sengaja mengumbar gambar itu untuk merusak reputasinya. Meski demikian dia merasa bangga dengan tubuhnya.

"Saya Malu (Martha Lucia) Micher, saya tidak malu menunjukkan bagian intim saya secara tidak sengaja," ujarnya, dikutip dari The Sun, Kamis (4/6/2020).

“Saya seorang perempuan 66 tahun yang telah menyusui empat anak, tiga di antaranya adalah pria profesional dan bertanggung jawab, dan saya merasa bangga dengan tubuh saya karena telah mampu merawat mereka,” katanya, menambahkan.

Setelah kejadian itu, banyak kolega dan politisi lain memberikan dukungan. Senator Ricardo Monreal Avila mengatakan Micher sebagai korban kecelakaan dalam rapat virtual.

“Moral dan integritas akan selalu lebih kuat dari keburukan dan serangan,” ujarnya, dalam cuitan.

Senator lain, Maria Elena Morena menyerang pihak yang menyerang Micher dengan mengatakan perbendaan politik tak boleh menjadi alasan untuk mempermalukan seseorang.

Rekan separtai Micher, Martha Tagle, mengancam akan melanjutkan kasus ini.

“Saya akan menyelidiki dan memberi sanksi mereka yang bertanggung jawab dengan mengambil dan membocorkan foto-foto tersebut. Kekerasan yang menjadi cara Anda tidak bisa dibiarkan begitu saja,” katanya.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut