MANILA, iNews.id - Menteri dan tentara di Filipina ternyata sudah menjalani vaksinasi Covid-19 meskipun produk yang digunakan belum mendapatkan persetujuan dari kementerian kesehatan. Tidak disebutkan apa vaksin yang digunakan.
Menteri Dalam Negeri Eduardo Ano memastikan, beberapa anggota kabinet mendapatkan vaksin Covid-19. Panglima militer Cirilito Sobejana juga mengungkap, tentaranya telah divaksinasi meskipun jumlahnya tidak banyak.
Kementerian Kesehatan Filipina dalam pernyataan mengungkap, semua vaksin harus terlebih dulu dievaluasi oleh para ahli.
"Hanya vaksin yang telah disetujui dan dipastikan aman yang boleh diberikan," bunyi pernyataan kementerian, dikutip dari Reuters, Selasa (29/12/2020).
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Filipina Rolando Enrique Domingo menegaskan, lembaganya belum menyetujui satu pun vaksin Covid-19. Dengan demikian, segala bentuk impor, distribusi, dan penjualan vaksin virus corona merupakan tindakan ilegal.
Domingo memperingatkan kepada masyarakat, sebagaimana diberitakan CNN Filipina, vaksin yang digunakan tanpa persetujuan bisa membuat penggunanya dalam bahaya karena efek samping.
Editor : Anton Suhartono