Mesir Ingin Rekonstruksi Gaza, Israel Kasih Syarat 4 Warganya yang Diculik Hamas Dibebaskan
KAIRO, iNews.id - Presiden Mesir Abdel Fattah Al Sisi berbincang melalui telepon dengan Perdana Menteri (PM) Israel yang baru, Naftali Bennett, Senin (28/6/2021), membahas berbagai isu.
Pada kesempatan itu, sebagaimana disampaikan istana kepresidenan Mesir, Sisi mengatakan penting untuk menindaklanjuti pembangunan di Jalur Gaza yang porak-poranda setelah pertempuran 11 hari pada Mei. Hamas selaku penguasa Gaza dan Israel menyepakati gencatan senjata dimediasi Mesir.
Sisi menegaskan Mesir akab berupaya mencapai solusi yang adil dan permanen terkait konflik Palestina dan Israel.
Sementara itu kantor PM Israel mengungkap, Bennett menyampaikan terima kasih kepada Mesir atas perannya menengahi gencatan senjata serta mengungkap keberadaan warga Israel yang hilang atau ditangkap di Gaza.
Mesir dan Qatar telah menjanjikan bantuan masing-masing 500 juta dolar AS atau sekitar Rp6 triliun untuk membangun kembali Jalur Gaza.
Sementara itu Israel menegaskan, pembangunan hanya bisa dilanjutkan jika ada kemajuan dalam upaya untuk memulangkan dua warga sipil dan dua tentara yang ditangkap pejuang Gaza saat perang 2014. Keempat orang itu diketahui menyusup ke Gaza saat perang berkecamuk.
Namun Hamas menolak mengaitkan empat tawanan itu dengan rekonstruksi Gaza. Sekitar 2.200 rumah hancur dan 37.000 lainnya rusak akibat serangan Israel.
Editor: Anton Suhartono