Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja
Advertisement . Scroll to see content

Militer Myanmar Diduga Membunuh 2 Muslimah Rohingya Gunakan Persenjataan Berat

Sabtu, 25 Januari 2020 - 18:34:00 WIB
Militer Myanmar Diduga Membunuh 2 Muslimah Rohingya Gunakan Persenjataan Berat
Militer Myanmar diduga membunuh dua muslimah Rohingya menggunakan persenjataan berat (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

YANGON, iNews.id - Dua muslimah Rohingya tewas dan tujuh lainnya terluka akibat tembakan persenjataan berat militer Myanmar.

Peristiwa ini terjadi hanya beberapa hari setelah Pengadilan Internasional di Den Haag, Belanda, memerintahkan Myanmar untuk melindungi muslim Rohingya di Negara Bagian Rakhine. Gugatan disampaikan Gambia, negara di Afrika Barat berpenduduk mayoritas muslim, mewakili 57 negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).

Militer Myanmar dan kelompok milisi Tentara Arakan saling menyalahkan mengenai serangan tersebut.

Juru bicara militer Zaw Min Tun, seperti dikutip dari AFP, Sabtu (25/1/2020), mengatakan kedua perempuan itu tewas akibat tembakan persenjataan berat milisi. Seorang perempuan tewas di lokasi dan seorang lainnya mengembuskan napas terakhir setelah tiba di rumah sakit di Rakhine.

Namun juru bicara Tentara Arakan mengatakan tidak ada pertempuran di daerah itu dan mereka menuduh militer membuat berita palsu.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut