Militer Yunani Dilaporkan dalam Siaga Tinggi Hadapi Turki di Laut Mediterania
Turki pada pekan lalu menyatakan kembali mengerahkan kapal penelitian seismiknya, Oruc Reis, ke Laut Mediterania timur, termasuk di lepas pantai pulau-pulau Yunani. Langkah negara itu meningkatkan ketegangan dengan negeri-negeri tetangganya.
Aktivitas kapal eksplorasi itu sebelumnya juga sempat memicu ketegangan diplomatik dan manuver angkatan laut Yunani dan negara-negara lain di Laut Mediterania pada Agustus. Oruc Reis memang fokus mencari cadangan minyak dan gas di laut tersebut, sebelum Turki akhirnya menarik kembali kapal itu ke pantai bulan lalu.
Sengketa Yunani-Turki akan menjadi salah satu agenda pembahasan para pemimpin Uni Eropa dalam KTT Brussels pada Kamis (15/10/2020) dan Jumat (16/10/2020). Organisasi regional itu bahkan mulai mengancam Turki soal aktivitas Oruc Reis.
“Jika Ankara (Turki) melanjutkan tindakan ilegalnya, kami akan menggunakan semua instrumen yang kami miliki untuk menanggapinya,” kata Ketua Komisi Eropa, Ursula von der Leyen.
Editor: Ahmad Islamy Jamil