Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Panglima Militer Kelompok Houthi Yaman Tewas dalam Serangan AS-Israel
Advertisement . Scroll to see content

Miris, 85.000 Anak Yaman Mati Kelaparan akibat Perang

Jumat, 23 November 2018 - 08:51:00 WIB
Miris, 85.000 Anak Yaman Mati Kelaparan akibat Perang
Anak di Yaman dalam kondisi kelaparan dan mengalami gizi buruk. (Foto: Mohammed Huwais/AFP/Getty Images)
Advertisement . Scroll to see content

SANAA, iNews.id - Saat ini sekitar 85.000 anak di Yaman di bawah usia lima tahun meninggal karena kelaparan. Angka itu merupakan akumulasi selama tiga tahun terakhir, imbas dari perang sipil di negara tersebut.

Data itu merupakan laporan organisasi non-pemerintah internasional Save the Children. Organisasi itu mendesak gencatan senjata segera untuk mencegah lebih banyak korban jiwa.

Angka dari laporan Save the Children merupakan perkiraan konservatif berdasarkan data PBB mengenai gizi buruk akut. Badan internasional itu menyatakan, gizi buruk menimpa lebih dari 1,3 juta anak sejak konflik antara pemberontak Houthi dan koalisi pimpinan Arab Saudi pecah pada 2015.

Sekitar 14 juta orang—separuh dari total penduduk Yaman—saat ini menghadapi risiko kelaparan. Sebagian besar penyebabnya karena blokade perbatasan Saudi yang dirancang untuk melemahkan kelompok Houthi.

Blokade itu memutus akses sipil terhadap makanan, bahan bakar, bantuan dan barang-barang komersial.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut