NATO Akan Latih Pilot Ukraina Terbangkan Jet Tempur F-16, Begini Komentar Putin

MOSKOW, iNews.id - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan, F-16 AS yang dipasok Barat ke Ukraina nantinya juga akan dihancurkan. Sama seperti pasukan Rusia menghancurkan tank Leopard Jerman. 

"F-16 juga akan terbakar, tidak diragukan lagi," kataya dalam forum ekonomi utama di St Petersburg, Jumat (16/6/2023).  

Baca Juga

Netanyahu Terpilih Lagi sebagai Pemimpin Likud, Siap Maju Pemilu Israel Mendatang

Putin mengecualikan jika jet tempur F-16 ditempatkan di luar Ukraina dan digunakan dalam operasi tempur. 

"Kita harus melihat bagaimana dan dimana jet itu terlibat dalam operasi tempur melawan kita," katanya. 

Baca Juga

Denmark Usul Pelatihan Pilot F-16 Ukraina Digelar Agustus

Bagi Putin, bila Ukraina mendapat F-16, artinya NATO sudah lebih jauh melibatkan diri dalam konflik.

Sebelumnya, anggota NATO, Belanda dan Denmark memimpin upaya koalisi internasional untuk melatih pilot dan staf pendukung hingga melatih cara memelihara pesawat.

Baca Juga

Pesawat Jet Pribadi Jatuh Setelah Dikejar F-16 di Washington DC, Tak Ada yang Selamat

Menteri Pertahanan Belanda, Kajsa Ollongren mengatakan kepada Reuters,  pelatihan pilot Ukraina untuk menerbangkan F-16 dapat dimulai paling cepat musim panas ini.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) NATO Jens Stoltenberg menegaskan, melatih pilot Ukraina dalam menerbangkan pesawat tempur buatan Amerika Serikat (AS) itu bukan berarti aliansinya bagian dari konflik.

Baca Juga

Pesawat Cessna Tabrak Gunung di Virginia usai Dikejar Jet Tempur F-16 AS

"Ukraina punya hak untuk mempertahankan diri. Kami membantu Ukraina untuk menegakkan haknya tersebut," kata Stoltenberg, dikutip dari Reuters, Selasa (23/5/2023).

Editor: Umaya Khusniah