Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Lepas dari Hukuman Internasional, Presiden Suriah Sharaa Terkejut Amerika dan Rusia Bisa Kompak
Advertisement . Scroll to see content

Ngeri, Begini Kehebatan Pejuang Suriah yang Direkrut Rusia untuk Perang di Ukraina

Sabtu, 12 Maret 2022 - 10:07:00 WIB
Ngeri, Begini Kehebatan Pejuang Suriah yang Direkrut Rusia untuk Perang di Ukraina
Rusia merekrut pejuang dari Suriah untuk berperang di Ukraina (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

Perang Suriah yang panjang dan melelahkan memunculkan banyak faksi bersenjata, milisi, dan tentara bayaran. Jajaran kelompok paramiliter pro-pemerintah Suriah, termasuk puluhan ribu Pasukan Pertahanan Nasional, pejuang milisi Kristen, hingga tentara pembelot yang terampil dalam perang perkotaan dan gerilya. 

“Jika perlu, Rusia dapat dengan cepat merekrut anggota kelompok-kelompok ini untuk berperang di Ukraina,” kata seorang pengamat masalah Suriah, Danny Makki, dalam analisisnya untuk Institut Timur Tengah, seeprti dikutip dari Associated Press, Sabtu (12/3/2022). 

Selain itu ada juga milisi dari Iran, Irak, Lebanon, serta negara lain di kawasan yang ikut bersama rezim Assad dan Rusia memerangi pemberontak di Suriah. Mereka juga membantu memerangi ISIS sejak 2014.

Makki menambahkan, jumlah pejuang di Suriah berlimpah. Selain punya kemampuan berperang, mereka juga loyal dan punya militansi kuat.

“Tidak akan kekurangan pria usia militer yang tangguh dalam pertempuran yang bersedia mempertaruhkan nyawa mereka untuk sedikit keuntungan materi,” kata Makki.

Ini bukan pertama kali pejuang Suriah direkrut untuk bertempur di luar negeri. Turki juga perenah merekrut tentara bayaran Suriah untuk perang lain. Selain itu ada juga Azerbaijan yang membawa mereka untuk berperang melawan Armenia. Negara lainnya yang menggunakan jasa pejuang Suriah adalah Libya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut