Pakar HAM PBB Serukan Negara-Negara Embargo Senjata ke Israel
JENEWA, iNews.id - Francesca Albanese, pelapor khusus PBB untuk hak asasi manusia (HAM) di Palestina, menegaskan keyakinannya Israel telah melakukan praktik genosida di Jalur Gaza. Oleh karena itu dia menyerukan kepada negara-negara untuk melakukan embargo senjata terhadap Negara Yahudi itu.
Pernyataan itu disampaikan dalam sidang hasil temuannya di Dewan HAM PBB di Jenewa, Swiss, Selasa (26/3/2024). Perwakilan Israel tidak hadir dalam sidang tersebut dan menolak temuan Albanese.
“Merupakan tugas serius bagi saya untuk melaporkan perisiwa terburuk yang bisa dilakukan umat manusia dan mempresentasikan temuan saya,” kata Albanese, saat menyampaikan laporan berjudul 'Anatomi Genosida', seperti dilaporkan Reuters.
“Saya menemukan ada alasan yang masuk akal untuk percaya bahwa ambang batas yang menunjukkan praktik kejahatan genosida terhadap warga sebuah kelompok warga Palestina di Gaza telah terpenuhi,” katanya, lagi merujuk pada tewasnya lebih dari 30.000 warga Palestina.
Dia lalu meminta kepada negara-negara anggota Dewan HAM PBB untuk mematuhi kewajiban mereka, dimulai dengan menerapkan embargo senjata dan sanksi terhadap Israel serta memastikan bahwa praktik genosida itu tak terulang di masa depan.
Sementara itu misi diplomatik Israel di Jenewa mengomentari temuan Albanese bahwa perang negaranya melawan kelompok Hamas, bukan terhadap warga sipil Palestina.
“Alih-alih mencari kebenaran, Pelapor Khusus ini malah mencoba memasukkan argumen-argumen lemah dalam pembalikan realitas yang menyimpang,” katanya.
Ironisnya, fakta di lapangan adalah Israel membunuh 32.400 lebih warga Gaza sejak 7 Oktober 2023, sebagian besar anak-anak dan perempuan.
Albanese adalah salah satu dari puluhan pakar HAM independen yang diberi mandat PBB untuk melaporkan dan memberikan nasihat mengenai tema dan krisis tertentu.
Editor: Anton Suhartono