Pangeran Charles Kemungkinan Diperiksa soal Uang Tunai Rp47 Miliar dari PM Qatar
Menurut laporan media Inggris, dalam satu pertemuan pada 2015 di Clarence House, Pangeran Charles diberi tas berisi uang kertas pecahan 500 euro dengan total 1 juta euro. Uang pecahan 500 euro atau dijuluki 'bin Laden' itu dihentikan penerbitannya pada 2019 karena sering digunakan untuk mendanai terorisme dan aktivitas ilegal lainnya. Selain itu dalam penyerahan lain, uang tunai disajikan dalam tas dari department store Fortnum dan Mason.
Para pembantu kerajaan menghitung uang kertas itu dan menyerahkannya ke Private Coutts, lembaga keuangan resmi keluarga kerajaan, yang kemudian dimasukkan ke dalam rekening PWCF.
Sejauh ini tidak ada isu bahwa uang itu berpindah tangan. Sementara itu PWCF bersikeras bahwa pihak pendonor sah dan terverifikasi. Pihak auditor juga sudah menandatangani donasi tersebut setelah memeriksanya.
Editor: Anton Suhartono