Parah! Militer Myanmar Tangkapi Para Dokter yang Rawat Pasien Covid secara Sukarela
Tim informasi junta Myanmar kemudian mengeluarkan pernyataan untuk menyangkal laporan yang menyebutkan bahwa ada lima dokter ditangkap di Yangon. Namun, tim tersebut mengabaikan semua laporan tentang penangkapan di Mandalay, di mana korbannya termasuk para dokter yang aktif dalam gerakan antikudeta di negara itu.
Juru bicara junta tidak menjawab panggilan telepon Reuters saat hendak dimintai komentar terkait laporan penangkapan itu.
Seorang dokter di Mandalay—yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena takut menjadi sasaran otoritas militer Myanmar—mengatakan bahwa empat rekannya telah ditangkap tentara. “Padahal, kami memberikan perawatan medis kepada ratusan pasien per hari,” kata dokter itu, seraya menambahkan bahwa bakal banyak pasien yang bisa meninggal jika tidak ditangani.
Di antara dokter yang ditahan milite Myanmar adalah Dr Kyaw Kyaw Thet (yang juga dosen di sekolah kedokteran), dan; ahli bedah senior Dr Thet Htay. Para saksi mata melihat Dr Thet Htay ditangkap dengan tangan diborgol dan muka memar pada 16 Juli lalu.
Editor: Ahmad Islamy Jamil