Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mantan PM Israel Ehud Olmert: Netanyahu Lakukan Kejahatan Perang di Gaza, Geng Kriminal!
Advertisement . Scroll to see content

Parlemen Israel Batal Gelar Voting Bubarkan Pemerintahan Netanyahu, Ini Sebabnya

Kamis, 12 Juni 2025 - 11:55:00 WIB
Parlemen Israel Batal Gelar Voting Bubarkan Pemerintahan Netanyahu, Ini Sebabnya
Parlemen Israel Knesset batal menggelar pemungutan suara awal untuk membubarkan pemerintahan Benjamin Netanyahu (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

TEL AVIV, iNews.id - Parlemen Israel Knesset batal menggelar pemungutan suara awal untuk membubarkan pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Keputusan tersebut diambil setelah tercapainya kesepakatan antara kubu Netanyahu dengan kelompok Yahudi ultra-ortodoks terkait wajib militer.

Mayoritas anggota parlemen menentang pemungutan suara untuk membubarkan pemerintahan Netanyahu dengan meraih dukungan dari 61 anggota. Sementara 53 anggota lainnya setuju dengan pemungutan.

"Saya senang mengumumkan, setelah diskusi panjang, kami mencapai kesepakatan mengenai prinsip-prinsip yang akan menjadi dasar rancangan undang-undang tersebut (wajib militer bagi kelompok ultra-ortodoks)," kata Ketua Komite Urusan Luar Negeri dan Pertahanan Knesset, Yuli Edelstein, dikutip dari Reuters, Kamis (12/6/2025).

Knesset terdiri atas 120 kursi, sehingga kubu oposisi membutuh setidaknya 61 dukungan untuk meloloskan pemungutan suara tersebut.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut