Partainya Menang Pemilu Inggris, PM Johnson Pastikan Brexit Tetap Berlanjut
LONDON, iNews.id - Partai Konservatif, Partai Perdana Menteri (PM) Boris Johnson, merebut mayoritas dari 650 kursi parlemen dalam pemilu Inggris. Kemenangan ini memberinya kekuatan untuk merealisasikan keputusan Brexit (British Exit) atau Inggris keluar dari Uni Eropa (UE) pada 31 Januari 2020.
Pemilu digelar pada Kamis (12/12/2019) waktu London. Menurut exit poll, Partai Konservatif memenangkan 368 kursi, dan itu cukup menjadi mayoritas di parlemen yang berisi 650 kursi.
Partai Buruh memenangkan 191 kursi, Partai Nasional Skotlandia 55 kursi, dan Partai Demokrat Liberal 13 kursi.
Exit poll merupakan survei yang dilakukan segera setelah pemilih meninggalkan tempat pemungutan suara. Artinya, exit poll bukan hasil resmi komisi pemilu Inggris, namun hasil resmi yang akan diumumkan tujuh jam setelah pemungutan suara tak akan jauh dari penghitungan tersebut.
Dalam lima pemilu nasional terakhir, hanya satu exit poll yang hasilnya salah. Yakni, pada 2015 ketika exit poll memperkirakan parlemen dalam situasi "digantung" ketika sebenarnya Partai Konservatif memenangkan mayoritas kursi dengan merebut 14 kursi lebih banyak dari perkiraan.