Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pidato di Bloomberg New Economy, Jokowi Prediksi Revolusi Robot Humanoid 5-15 Tahun ke Depan
Advertisement . Scroll to see content

Patung Merlion di Pulau Sentosa Singapura Akan Dihancurkan, Ini Alasannya

Sabtu, 21 September 2019 - 17:46:00 WIB
Patung Merlion di Pulau Sentosa Singapura Akan Dihancurkan, Ini Alasannya
Patung Merlion di Pulau Senotosa akan dihancurkan (Foto: SDC)
Advertisement . Scroll to see content

Zona Ridgeline akan menghubungkan ruang hijau dari Gunung Faber ke Gunung Imbiah, menampilkan atraksi alam dan warisan budaya. Sementara pantai Sentosa akan diremajakan dengan menampilkan pertunjukan air, arena bermain, serta objek wisata lain di zona Beachfront.

Pulau Brani dengan luas 1,22 kilometer persegi atau sekitar seperempat ukuran Pulau Sentosa saat ini dijadikan terminal pelabuhan. Terminal itu nantinya akan dipindah ke Tuas pada 2027, bersama dengan terminal di Keppel dan Tanjong Pagar.

CEO SDC Quek Swee Kuan mengatakan, pulau-pulau tersebut akan dihubungkan dan terintegrasi, sehingga diharapkan mampu meningkatkan daya tarik pengunjung.

Sementara itu patung Merlion terakhir akan dibuka untuk umum pada 20 Oktober. Empat restoran dan toko di sekitarnya akan ditutup mulai 21 Oktober. Penghancuran patung Merlion akan dilakukan bergantung pada dimulainya pekerjaan proyek.

Menurut Quek, Pulau Sentosa sukses merebut hati para turis. Sejak dibangun pada 1995, jumlah pengunjung pulau itu antara 4 juta sampai 6 juta per tahun. Sementara pada 2018, jumlahnya meroket menjadi lebih dari 19 juta.

Singapura, lanjut dia, harus melakukan sesuatu untuk menampung pengunjung yang jumlahnya semakin meningkat dari tahun ke tahun. Dibutuhkan akses jalan lebih luas, dan Sensoryscape akan menggandakan kapasitas pejalan kaki dibandingkan dengan saat ini.

"Kami tidak akan merelokasi patung Merlion karena ukurannya (sangat besar), tapi kami sedang mempertimbangkan cara untuk mengenangnya," kata Quek, seraya menambahkan pihaknya mempertimbangkan untuk membuat ikon baru untuk Pulau Sentosa.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut